Surabaya — Suasana riuh penuh semangat terpancar dari Ruang Laksda TNI (Purn) Mardiono Universitas Dinamika, Surabaya, pada Sabtu (26/4). Sebanyak 21 tim sekolah dari berbagai daerah di Jawa Timur saling unjuk kebolehan dalam ajang kompetisi akuntansi digital dan business plan yang diselenggarakan oleh Program Studi Akuntansi dan Program Studi Manajemen Universitas Dinamika. Dengan mengusung tema “Make Financial Precision Meets Startegic Vision”, kegiatan ini menjadi ruang aktualisasi kompetensi siswa-siswi tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di bidang ekonomi digital.

Kompetisi ini dibagi menjadi dua kategori utama, yakni lomba akuntansi digital D’JOURNEY OF THE ACCOUNTING GAMES 2025 (D’JOTA Games 2025) dan lomba business plan. Masing-masing kategori diikuti oleh tim-tim terbaik dari sekolah yang telah diseleksi secara ketat oleh panitia sebelumnya. Untuk lomba akuntansi digital, terdapat 13 tim dari berbagai SMK jurusan akuntansi yang memperebutkan posisi juara. Sementara itu, lomba business plan diikuti oleh delapan tim dari SMA dan SMK yang membawa ide-ide usaha kreatif berbasis digital dan kewirausahaan sosial.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dinamika, Arifin Puji Widodo, SE., M.SA dalam sambutannya beliau menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0 dan perkembangan ekonomi digital. “Kompetisi ini bukan hanya ajang lomba, tetapi juga menjadi bagian dari proses edukasi dan pembinaan karakter kewirausahaan serta integritas profesi akuntansi sejak dini,” ujar Arifin di hadapan peserta, guru pendamping, dan tamu undangan.

Lomba akuntansi digital menggunakan perangkat lunak MS Access sebagai media utama. Setiap tim diminta untuk menyelesaikan serangkaian soal transaksi bisnis dan laporan keuangan berbasis software, dalam batas waktu yang ditentukan. Penilaian tidak hanya didasarkan pada kecepatan, tetapi juga ketepatan dan logika pencatatan keuangan yang dilakukan oleh peserta. Dalam sesi ini, banyak peserta menunjukkan kemahiran mereka dalam mengoperasikan aplikasi, bahkan beberapa di antaranya berhasil menyusun laporan laba rugi dan neraca saldo secara lengkap dalam waktu yang relatif singkat.

“Ini menjadi pengalaman pertama saya menggunakan MS Access dalam suasana lomba, dan ternyata menantang sekali. Tapi juga menyenangkan karena kami bisa langsung menerapkan ilmu akuntansi secara nyata,” ungkap Faradilah Aulia, siswi kelas XII dari SMKN 1 Surabaya, salah satu peserta juara lomba.

Sementara itu, dalam kategori lomba business plan, suasana tidak kalah menarik. Setiap tim mempresentasikan proposal usaha mereka di depan dewan juri yang terdiri atas akademisi dan praktisi bisnis. Ide-ide yang disampaikan sangat beragam, mulai dari platform digital edukasi, pengolahan limbah menjadi produk bernilai jual, hingga usaha makanan berbasis tren generasi Z. Para peserta tidak hanya memaparkan model bisnis dan analisis pasar, tetapi juga menampilkan simulasi pitch deck layaknya startup yang siap mencari investor.

“Kami melihat banyak ide luar biasa hari ini. Beberapa peserta bahkan sudah memikirkan strategi branding, positioning, dan penggunaan media sosial secara tepat. Ini menunjukkan bahwa generasi muda kita memiliki semangat dan pola pikir entrepreneur yang patut diapresiasi,” terang Dr. Haryanto Tanuwijaya, M.M, salah satu juri dari kalangan pelaku industri startup di Surabaya.

Daya saing peserta dalam kedua kategori memang cukup ketat. Panitia mencatat bahwa antusiasme sekolah meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Menurut Koordinator Lomba sekaligus pembina Hima Akuntansi, Diana Putri, S.E., M.A., kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga bagian dari komitmen Universitas Dinamika untuk memperluas jejaring pendidikan dan membina calon mahasiswa berbakat di bidang akuntansi dan bisnis.

“Lewat lomba ini, kami ingin memperkenalkan dunia akuntansi digital yang kini sudah menjadi kebutuhan industri. Sekaligus menumbuhkan semangat berwirausaha sejak dini, sejalan dengan arah kebijakan ekonomi nasional yang berbasis digitalisasi UMKM,” terang Diana Putri.

Selain lomba, kegiatan ini juga diisi dengan sesi workshop dan campus tour. Para peserta mendapatkan informasi singkat mengenai penggunaan teknologi dalam akuntansi dan strategi pemasaran digital dari para dosen muda Universitas Dinamika. Dalam sesi ini, peserta diajak berdiskusi interaktif dan menyimak contoh-contoh kasus nyata dari dunia bisnis.

Salah satu pemateri, Dr. Januar Wibowo, ST., M.M., menyampaikan bahwa pemanfaatan teknologi seperti aplikasi akuntansi, e-commerce, dan digital marketing kini menjadi keterampilan dasar yang harus dikuasai oleh pelajar ekonomi. “Masa depan akuntansi bukan hanya soal jurnal dan buku besar, tapi juga tentang bagaimana kita bisa membaca data keuangan secara cerdas dan mengambil keputusan bisnis yang tepat,” ujar Dr. Januar.

Puncak acara ditandai dengan pengumuman pemenang pada sore hari. Untuk kategori lomba akuntansi digital, juara pertama sampai ke tiga diborong oleh SMK Negeri 1 Jombang. Sedangkan dalam kategori business plan, juara umum diraih oleh SMA Kristen Petra Surabaya.

Para pemenang mendapatkan piagam penghargaan, medali, serta uang pembinaan. Lebih dari itu, Universitas Dinamika juga memberikan beasiswa pendidikan khusus bagi siswa-siswi berprestasi yang ingin melanjutkan studi di kampus tersebut.

“Ini adalah wujud nyata dari dukungan kami terhadap pengembangan SDM unggul. Kami percaya bahwa pendidikan adalah jembatan menuju masa depan, dan kami ingin menjadi bagian dari perjalanan itu,” tutup Arifin Puji Widodo dalam sambutan penutupnya.

Kegiatan lomba business plan dan akuntansi digital ini tidak hanya menunjukkan potensi dan kreativitas siswa-siswi, tetapi juga mengukuhkan posisi Universitas Dinamika sebagai salah satu perguruan tinggi swasta yang aktif membangun kolaborasi dengan dunia pendidikan menengah. Di tengah transformasi digital yang semakin cepat, ajang seperti ini menjadi bukti bahwa sinergi pendidikan dan teknologi dapat menciptakan generasi muda yang adaptif, cerdas finansial, dan siap bersaing di dunia kerja maupun kewirausahaan. (San)*